Wednesday, August 22, 2012

Sansevieria

Sansevieria, Tanaman Penyerap Ratusan Jenis Racun di Udara

Sebuah fakta menarik, bahwa Lembaga Penerbangan Antariksa AS (NASA) menanam ribuan sansevieria di dekat instalasi nuklirnya. Lokasi penanaman ini hanya berjarak sekitar 10-25 meter dari instalasi nuklir tersebut. Apabila suatu saat terjadi kebocoran, maka ribuan sansevieria tersebut akan meredamnya.

Ya, ternyata tanaman hias Sansevieria atau dikenal juga dengan sebutan Lidah Mertua adalah tanaman antipolutan dan juga penangkal radiasi.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa Sanseveira mampu menyerap 107 jenis racun. Termasuk racun-racun yang terkandung dalam polusi udara (karbonmonoksida), racun rokok (nikotin), bahkan radiasi nuklir.

Riset lainnya dapat disimpulkan bahwa untuk ruangan seluas 100m3 cukup ditempatkan Sansevieria Lorentii dewasa berdaun 5 helai agar ruangan itu bebas polutan.

Ciri spesifik yang jarang ditemukan pada tanaman lain, diantaranya mampu hidup pada rentang suhu dan cahaya yang luas, sangat resisten terhadap gas udara yang berbahaya (polutan), bahkan mampu menyerapnya sehingga di daerah berlalu lintas padat.

Dan di dalam ruangan yang penuh dengan asap nikotin dimanfaatkan sebagai antipolutan (air freshener). Sementara di Afrika getah Sansevieria dimanfaatkan sebagai anti racun ular dan serangga.

Sebagai tanaman hias sansevieria sangat mudah dirawat dan tidak membutuhkan banyak lahan. Sansiveria (lidah mertua) memang sering kita temui di pekarangan rumah di kampung-kampung, baik itu ditanam di sekitar pagar maupun di dalam pot, tetapi mungkin kita belum banyak mengetahui akan salah satu fungsinya yang anti polutan dan radiasi, jadi bagi yang belum buruan kita tanam di rumah kita.
 
Sumber :
beritajitu.com         

2 comments:

  1. Sayang sekali tumbuhan ini, sulit sekali ngetren seperti anturium atau adenium yang pernah mengalami kejayaan...kenapa ya...?

    ReplyDelete
  2. Menurut saya yah..Sansivera ini, pertumbuhan hampir sama dengan yang lain seperti bonsai maupun anturium atau adenium. Namun karena peminatnya agak berkurang ini juga merupakan salah satu faktor yang mengakibat kurang ngetren hal ini sebabkan oleh lamanya proses pertumbuhan pada sansivera ini.. Serta tidak ada cara instan seperti bonsai. Anturium merupakan flora yang banyak peminatnya maka dari itu cepatlah ngetrennya.

    ReplyDelete